PT Pertamina (Persero) memastikan bahwa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di semua rest area yang berada di tol Trans Jawa hingga Sumatera sudah dipersiapkan untuk para pemudik. Bahkan jika pemudik kehabisan BBM sekalipun dan terjebak dalam kemacetan, perusahaan akan memberikan layanan pengantaran BBM melalui layanan motoris.

Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengatakan bahwa dalam kondisi tertentu, pihaknya akan melakukan layanan antar BBM untuk konsumen di lokasi-lokasi macet. Sehingga ia menghimbau bagi para pemudik tahun ini untung tenang dan tak perlu khawatir.

Kita sudah koordinasi dengan pihak kepolisian di mana kita lakukan, jadi mobil tangki disiapkan di titik jalur kemacetan. Setelah selesai baru ditarik lagi ke titik awal didampingi Kepolisian. Jadi semuanya sudah siap dan sudah dikoordinasikan," kata dia dalam Konferensi pers secara virtual, Senin (25/4/2022).

Selain itu, Alfian menyampaikan bahwa stok BBM yang berada di SPBU jalur mudik juga telah dinaikkan. Pasalnya, pada kondisi tertentu ia memprediksi akan terjadi lonjakan konsumsi BBM sekitar 29% pada arus mudik lebaran tahun ini.

Untuk diketahui, Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) Pertamina 2022 siap

mengamankan pasokan dan distribusi BBM dan LPG selama arus mudik Lebaran. Pengamanan ini efektif sudah berjalan sejak 11 April 2022 hingga 10 Mei 2022.

Pertamina akan memberikan layanan BBM selama periode satgas RAFI, seperti SPBU Siaga di wilayah jalur potensial (Jalur tol, Jalur wisata, jalur logistic) yang disiagakan 24 jam sebanyak 1.370 SPBU, sedangkan agen dan outlet LPG Siaga yang juga disiagakan hingga 24 jam khusus di wilayah dengan demand tinggi saat RAFI sebanyak 48 ribuan unit.

Kiosk Pertamina siaga unit yaitu unit layanan tambahan di lokasi yang tidak ada SPBU dan menyediakan pertamax dan dex series sebanyak 50 unit. Layanan antar untuk BBM (pertamax/dex series) untuk konsumen di lokasi-lokasi macet sebanyak 230 unit.

Kemudian, mobil tangki yang disiagakan sebagai kantong/cadangan suplai bbm hingga 149 unit hingga Fasilitas kesehatan juga kita standby-kan bekerja sama dengan Pertamedika untuk penyediaan pengecekan kesehatan termasuk ambulance di 14 lokasi.

Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina sekaligus Ketua Satgas Mulyono sebelumnya mengatakan Pertamina siap mendukung kebijakan Pemerintah yang memperbolehkan masyarakat melakukan mudik.

Adapun mudik tahun ini diperkirakan akan mengalami lonjakan, setelah 2 tahun masa pandemi masyarakat tidak bisa mudik ke kampung halaman. Berdasarkan prediksi pemerintah, terdapat sekiranya 85,5 juta pemudik dan 33 juta mobil yang akan bergerak di seluruh Indonesia selama arus mudik Lebaran 2022.

"Satgas RAFI akan bekerja 24 jam untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi dengan baik. Seluruh infrastruktur distribusi energi sudah siap mengamankan pasokan BBM dan LPG" imbuh Mulyono.

credit : cnbc

Tags

• Mudik
• Mudik2022
• Labaran
• Pertamina